Bagus Amrulloh Eri Pradana, S.Pd- SMAN 1 Pasuruan
Preambule : Demokrasi Hanya Bisa Berjalan Disertai Tanggung Jawan dan Tiada Demokrasi Tanpa Tanggung Jawab (Muh. Hatta)
Demokrasi merupakan sistem pemerintahan yang banyak dijalankan dibeberapa negara dengan salah satunya dipraktekkan di Indonesia. Demokrasi berasal dari dua kata yaitu demos berarti rakyat dan kratos/kratrein berarti pemerintahan sehingga demokrasi bermakna kekuasaan tertingga berada ditangan rakyat dimana dalam ptaktek di Indonesia tertuang dalam konstitusi UUD 45 pasal 1 ayat 1 menyatakan kekuasaan berada ditangan rakyat dan dilaksanakan menurut Undang-Undang. Sistem demokrasi memiliki sejarah yang panjang dalam penerapaanya dan mengalami berbagai penyesuaian sesuai kebutuhan zaman. Dalam lingkup sistrem pemerintahan terdapat beberapa pembagian sistem demokrasi sesuai dengan karakteristik masyarakat yang ada dalam suatu negara seperti yang dapat kita amati berupa negara Inggris dengan penerapan parlementer dan Indonesia dengan penerapan presidensil. Dalam lingkup yang lebih kecil dari negara yaitu sekolah terdapat beberapa praktik demokrasi yang dijalankan. Melalui Kep.Mendikbud No 56 Tahun 2020 perihal Pedoman P5 (Projek Profil Penguatan Pelajar Pancasila) terdapat tema-tema projek yang dijalankan dengan salah satunya adalah suara demokrasi.
P5 merupakan bagian dari kurikulum merdeka yang dijalankan dengan terdapat beberapa tema projek seperti kewirausahaan, kearifan lokal, demokrasi, gaya hidup berkelanjutan, bhineka tunggal ika. SMAN 1 Pasuruan dalam penerapan P5 memiliki program pelaksanaan projek bertema Suara Demokrasi dilaksanakan dikelas XI semester ganjil 2023/2024 seiring dengan momentum pemilihan Ketua OSIS 2023/2024. Dirasa tepat apabila momentum pemilihan Ketua OSIS dilaksanakan sebagai projek suara demokrasi mengingat korelasi yang begitu kuat dan dirasa efektif serta efisien untuk dilaksanakan. Momentum 2023 sebagai tahun politik juga dirasa membuat kondisi semakin relevan mengingat kelas XI 2023/2024 terdaoat beberapa siswa yang sudah berumur 17 tahun dan memiliki Kartu Tanda Penduduk atau dalam kerangka sasaran pemilih dikategorikan sebagai pemilih pemula dan secara presentase memiliki komposisi presentasi pemilih yang besar.
Melansir Republika berdasarkan hasil Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk pemilu 2024 jumlahnya mencapai 2024.807.222 pemilih dengan sebanyak 66.822.389 atau 33 % pemilih dari generasi milenial dan dari generasi Z adalah 46.800.161 atau 22.85%. Merujuk istilah generasi milenial adalah generasi yang lahir era 1985 – 1996 dan setelahnya kelahiran era 1997 – 2012 adalah sebutan untuk generasi Z. Generasi milineal dan Z dianggap sebagai generasi yang memiliki adaptasi teknologi yang tinggi dan dianggap potensi dalam mendukung proses pembangunan menuju Indonesia Emas 2045.
Terdapat beberapa langkah yang disusun dalam menyiapkan tahapan P5 suara demokrasi untuk kelas XI dengan diawali koordinasi pengajar terkait bersama Bapak Sulik, S.Pd selaku Waka Kurikulum dan dilanjut penyusunan modul sebagai acuan kerangka kegiatan yang disusun oleh Sutikno Setyo Nugroho, S.Pd dan Bagus Amrulloh Eri Pradana, S.Pd. Modul yang kemudian sudah disetuju Bapak Drs. Gathot Suyono selaku Kepala SMAN 1 Pasuruan kemudian dipresentasikan kepada pengajar terkait dan siswa kelas XI dengan harapan kegiatan pemilihan Ketua OSIS dalam rangka P5 suara demokrasi dapat berjalan dengan baik dan lancar. Sejatinya pemilihan Ketua OSIS telah rutin dilaksanakan setiap tahun sebagai proses dalam menentukan Ketua OSIS namun kali ini situasi terdapat perbedaan dengan dijadikanya pemilihan Ketua OSIS sebagai realisasi P5 suara demokrasi.
*Adapun rincian rundown kegiatan pemilihan Ketua OSIS tersaji sebagai berikut :
- 18 September : Pengumuman Kandidat Ketua OSIS
Kegiatan berupa seleksi kandidat Ketua OSIS melalui portofolio dan wawancara dengan didapat kandidat Ketua OSIS terdapat 3 anak diantaranya Kandidat 1 Prisha Aswanda Firdausy Amru X 4, Anisa Citra Aulia XI 4 dan Kandidat 3 Ida Bagus Putu Tirta XI 6. Sebelumnya terdapat juga dari MPK membentuk kepanitiaan Pemilihan Ketua OSIS (Pilketos) terdiri dari pengurus MPK kelas X dan XI. Pilketos SMAN 1 Pasuruan tidak memandang gender dan senioritas terbukti keterwakilan kandidat perempuan ada dan juga kelas X sudah ada yang masuk dalam kandidat Ketua OSIS. Hal diatas menunjukkan bahwa nilai-nilai demokrasi yang dijalankan dalam kegiatan Pilketos.
- 19 September : Penetapan Tim Sukses dan Saksi
Kegiatan berupa pembentukan tim sukses yang berperan dalam mensukseskan pemilih untuk mendukung salah satu calon serta saksi yang kelak bertugas saat memantau jalanya pelaksanaan E-Vote. Perlu kami sampaikan bahwa pemilihan ini berbasis aplikasi E-Vote sehingga meminimalisir penggunaan kertas suara dan pemilih dapat mengklik E-Vote sesuai kandidat yang dipilih.
- 20 September : Kunjungan Panitia Pemilih dan Panitia Pengawas ke KPU Kota Pasuruan dan Bawaslu Kota Pasuruan
- 21 September : Mulai kampanye berupa Orasi
Orasi bertempat di Lapangan Basket dengan setiap kandidat diperkenankan menyampaikan orasi mengajak pemilih memilih kandidat dengan disaksikan Dewan Guru – Staf beserta seluruh siswa.
- 22 September : Debat Kandidat Ketua OSIS
Bertempat di Aula disaksikan seluruh siswa kelas XI dan kedua panelis yaitu Ibu Sri Windya Kinasih, M.Pd selaku Guru BK dan Bapak Bambang Hery Santoso, S.Pd selaku Pembina OSIS,
Debat juga nantinya disiarkan dalam aplikasi youtube OSIS SMAN 1 Pasuruan yaitu sewagati smasa.
- 26 September : Sosialisasi Demokrasi dan Pemilu dari KPU Kota Pasuruan dan Bawaslu Kota Pasuruan
- 29 September : Penetapan Daftar Pemilih Tetap dan statistika pemilih
Kegiatan panitia berupa menyusun dan menentaplan jumlah pemilih baik siswa dan guru serta pemberian user code masuk aplikasi E-Vote ke email masing masing.
- 3 Oktober : Sosialisasi E-Vote aplikasi dalam Pemilihan Ketua OSIS
Pembuatan tutorial aplikasi E-Vote dan diinformasikan kepada seluruh warga sekolah petunjuk dalam memilih salah satu kandidat . Pelaksanaan tetap berpegang teguh kepada asas luberjurdil berupa langsung, umum, bebas, jujur, rahasia, jujur dan adil. Langsung bermakna pemilih dapat menyalurkan pilihan kandidat secara langsung tanpa diwakili, umum bermakna pemiluhan ini diikuti seluruh warga sekolahtanpa memandang SARA, bebas bermakna pemilih dapat menentukan pilihanya tanpa tekanan, jujur bermakna kegiataan ini dilandasari rasa kejujuran baik saat sebelum, pelaksanaan dan hasilnya, rahasia bermakna setiap antar pemilih tidak bisa mengamati pilihanya dan adil bermakna setiap peserta pemilihan mendapat perlakuan yang sama baik pemilih, kandidat, tim sukses ataupun saksi
- 4 Oktober : masa tenang
Masa sudah tidak berlaku lagi berkampanye secara aktif .
- 5 Oktober : pelaksanaan pemilihan Ketua OSIS dan pengumuman hasil (real count)
Berdasarkan data yang masuk didapat hasil sebagai berikut :
- Kandidat 1 : Prisha Aswanda Firdausy Amru mendapat 80 suara
- Kanidat 2 : Annisa Citra Aulia mendapat 165 suara
- Kandidat 3 : Ida Bagus Putu Tirta mendapat 491 suara
Berdasarkan perekapan data diatas maka yag terpilih menjadi Ketua OSIS 2023/2024 adalah Ida Bagus Putu Tirta.
Terdapat perbedaan pada tradisi pemilihan Ketua OSIS yang selama ini berjalan berupa adanya kunjungan panitia pemilih dan pengawas yang berunsur dari Majelis Perwakilan Kelas (MPK) dengan ketua Sadira Rafa dan Wakil Ketua Naufal 
Taqiyudun ke KPU Kota Pasuruan sebagai panitia penyelenggara pemilu dan Bawaslu Kota Pasuruan sebagai pengawas jalanya pemilu. Harapanya adalah dalam kegiatan Pemilihan Ketua OSIS (Pilketos) ini baik panitia dan pengawas memahami tugas pokok fungsi dan sebagai gambaran praktek pemilu dimasyarakat. Pada kegiatan tersebut panitia dan pengawas mengetahui bagaimana itu demokrasi-pemilu dan pengaplikasinya dapat berjalan dimasyarakat. Pada kesempatan ini penulis juga mengucapkan terima kasih kepada KPU Kota Pasuruan dan Bawaslu Kota Pasuruan atas kesediaan menerima kunjungan dari MPK SMAN 1 Pasuruan dalam menyiapkan kegiatan Pemilihan Ketua OSIS. Diharapkan dalam kegiatan Pilketos 2023/2024 SMAN 1 Pasuruan ini menjadi “miniatur” kegiatan Pemilihan Umum yang berlangsung di Indonesia. Mengucapkan terima kasih dari penulis kepada seluruh warga sekolah (siswa, guru dan staf) yang berpartisipasi dalam menyukseskan Pilketos 2023/2024.
Satu catatan menarik adalah hubungan mutualisme yang terjalin berupa KPU Kota Pasuruan pada akhirnya menunjuk SMAN 1 Pasuruan aktif dalam partisipasi Kirab Parade Pemilu dengan Paskibraka SMAN 1 Pasuruan tampil sebagai pembawa
bendera partai politik dalam kegiatan Parade Pemilu 2024 bertempat di Gedung Harmoni tanggal 10 Oktober 2023. Kirab Parade Pemilu merupakan kegiatan dari KPU RI dalam mensosialisasikan kegiatan pemilu melalui pengemaskan kegiatan yang menarik dengan diselingkan hiburan dan lainya. Adapun wilayah di Jawa Timur yang menjadi rute Kirab Parade Pemilu adalah Kabupaten Lumajang, Kabupaten Jember, Kab. Banyuwangi, Kabupaten Situbondo, Kabupaten Bondowoso, Kabupaten Probolinggo, Kota Pasuruan, Kabupaten Nganjuk, Kabupaten Magetan, Kota Malang.
Daftar Pustaka :
Budiarjo,Miriam. 2008. Dasar Dasar Ilmu Politik.Jakarta : Gramedia Pustaka Utama.
https://news.republika.co.id/.56% .Pemilih Pemilu 20204 dari gen Z dan Milenial, diakses 16 Oktober 2023,
https://jdih.kemdikbud..gov.id,2020. Kep.Mendikbud 56 Tahun 2020, Kemenkum HAM RI, diakses 16 Oktober 2023
